Rumah tradisional provinsi di Indonesia memiliki ciri khas yang mencerminkan keragaman etnis di negara ini. Hal inilah yang membuat Indonesia menjadi negara yang kaya akan budaya. Tidak hanya di daerah-daerah, tetapi juga di kota-kota besar Indonesia, budaya tersebut dilestarikan. Rumah adat Jakarta adalah salah satunya, dan juga dikenal dengan hunian tradisionalnya yang menawan. Rumah-rumah tradisional Jakarta tetap dipertahankan meski banyak gedung pencakar langit modern hadir.
4 Gambar Rumah Adat Jakarta
Apakah Anda sudah terpesona dengan bentuk dan nama rumah tradisional Jakarta? Kali ini kita akan menelusuri rumah-rumah adat Jakarta satu per satu. Apa sebenarnya mereka?
-
Rumah Kebaya
Rumah adat Jakarta juga dikenal dengan rumah Kebaya atau rumah Bapang merupakan salah satu hunian bersejarah di Jakarta yang terkenal dengan kekhasannya. Jenis rumah tradisional ini sudah tidak asing lagi bagi banyak orang karena sering muncul di acara TV tentang budaya Betawi.
Salah satu ciri menonjol dari rumah Betawi adalah terasnya yang besar, yang dapat digambarkan sebagai teras untuk menerima tamu dan sekadar ruang untuk pertemuan keluarga. Atap rumah ini berbentuk bujur sangkar dan berbentuk pelana. Pintu utama rumah ini juga memiliki tiga anak tangga di depan.
Rumah Betawi sering dibuat dari kayu harpa atau kayu gowok dan dibangun di atas pondasi batu alam. Dinding rumah terbuat dari anyaman bambu atau kombinasi anyaman bambu dan dinding. Yang membedakan rumah Betawi adalah penggunaan warna primer seperti merah, hijau, dan kuning pada cat temboknya.
Baca Juga : 12 Gambar Rumah Adat Lengkap Dari Sabang Sampai Merauke
-
Hunian Joglo
Jika Anda mendengar tentang rumah tradisional Joglo, Anda mungkin berpikir tentang rumah tradisional Jawa Tengah. Jakarta, di sisi lain, memiliki rumah khas Joglo. Tiang-tiang di daerah asalnya membedakan rumah adat Joglo di Jawa Tengah dengan yang ada di Jakarta.
Adapun tiang tersebut digunakan sebagai sekat di Jawa Tengah, meskipun tidak digunakan di Jakarta. Atap rumah sebelumnya dibangun dari fiber. Ubin tanah liat baru-baru ini dipasang di tempatnya. Rumah Joglo terbuat dari kayu berkualitas tinggi dan tahan lama, seperti kayu jati. Bangunan ini dulunya hanya ditempati oleh kalangan priyayi atau bangsawan.
-
Rumah Gudang Betawi
Hunian bernama rumah Gudang ini adalah rumah adat Jakarta lainnya. Rumah berbentuk persegi panjang dengan perpanjangan di bagian belakang mengingatkan kita pada sebuah gudang. Gudang Portugis dari masa kolonial menginspirasi rumah klasik ini.
Atap rumah, meski bentuknya sederhana, memiliki ciri khas rumah Betawi, yaitu berbentuk pelana atau perisai, mirip dengan rumah Kebaya. Atap kecil yang disebut markis melindungi teras dari hujan dan matahari.
Baca Juga : 4 Desain Rumah Kayu Dengan Nilai Estetika Sekaligus Kenyamanan
-
Hunian Panggung
Memang, sebagian besar wilayah Indonesia pasti memiliki rumah panggung dengan ciri khas kedaerahan. Provinsi dengan suku Betawi ini memiliki ciri khas tempat tinggal berbentuk panggung, mirip dengan Jakarta.
Rumah panggung tradisional Jakarta dibangun di tepi pantai untuk meminimalisir banjir saat air pasang. Rumah panggung ini biasanya berbentuk persegi memanjang ke belakang.
Kayu seperti nangka, harpa, jerami, jati dan bambu sering digunakan. Sedangkan atapnya terbuat dari bahan atap tanah liat. Ukiran pola khas berupa ketupat, setengah lingkaran, titik, atau persegi panjang menjadi ciri khas rumah panggung ini. Patung ini berfungsi sebagai dekoratif dan ventilasi udara.
Nah, itulah penjelasan seputar 4 Jenis Rumah Adat Jakarta Beserta Foto. Anda bisa mencoba menggunakan furnitur dengan fitur kayu hangat jika ingin menerapkan konsep hunian bergaya tradisional yang kenta ini.