Penduduk melaporkan kerusakan ringan akibat gempa Alaska, tetapi para pejabat memperingatkan bahwa ini bisa berubah begitu cahaya naik dan orang-orang memiliki pandangan yang lebih jelas. Peringatan Alaska membentang lebih dari 1.000 mil dari Prince William Sound ke Pulau Samalga, Alaska, dekat tepi Kepulauan Aleutian.
Pusat Peringatan Tsunami Nasional membatalkan peringatan Kamis pagi lalu, setelah sebelumnya terjadi gelombang besar, lebih dari setengah kaki, dilaporkan di Pelabuhan Tua. Peringatan tsunami untuk Hawaii juga dicabut, dan para pejabat menyatakan Guam, Samoa Amerika, dan Persemakmuran Kepulauan Mariana Utara tidak dalam bahaya.
Menurut survei Geologi AS, Gempa terjadi 56 mil timur tenggara Perryville, Alaska, sekitar pukul 20:15 pada hari Rabu. Getaran berlangsung sekitar dua menit dan terasa semakin kuat. Survei Geologi AS menyatakan bahwa banyak gempa bumi lebih lanjut melanda lokasi yang sama dalam beberapa jam setelah gempa pertama, beberapa dengan kekuatan awal 6,2 dan 5,6.
Bangunan yang Tahan Gempa
Bangunan tahan gempa yaitu bangunan yang dapat merespon gempa, tahan terhadap keruntuhan, dan fleksibel terhadap getaran seismik dianggap tahan gempa.
Prinsip Dasar Bangunan Tahan Gempa
- Berat Konstruksi Ringan
Bahan bangunan yang dipilih harus ringan, terutama bila digunakan sebagai penutup atap untuk bangunan atas. Ini karena struktur yang terbuat dari bahan yang lebih berat lebih mungkin runtuh saat terjadi gempa.
Selanjutnya, baik kombinasi beban, penggunaan material, dan penempatan massa struktur dikembangkan dan dihitung secara analitis untuk struktur ini.
- Struktur yang Sederhana
Bangunan dengan struktur dasar, serasi, dan simetris dianggap mampu menahan beban lebih banyak daripada bangunan dengan struktur kompleks.
Ini adalah tugas yang sulit bagi arsitek dan perancang bangunan karena mereka harus menemukan keseimbangan antara estetika dan ketahanan gempa.
- Ketinggian Bangunan Yang Tahan Gempa
Lebih baik lagi, tinggi bangunan tidak boleh lebih dari empat kali lebarnya. Tata letak bangunan melingkar atau persegi panjang yang sederhana juga disarankan.
- Dibangun menggunakan Beton Bertulang
Konstruksi yang paling umum digunakan untuk membuat tahan gempa adalah struktur beton bertulang.Beton bertulang adalah struktur monolitik yang harganya lebih murah daripada struktur baja atau komposit. Konstruksi ini mampu menahan biaya konstruksi tahan gempa karena elemen-elemen tersebut.
- Pondasi Bangunan yang Tahan Gempa
Basis, sebagai struktur bawah, sangat penting untuk mentransmisikan beban dari atas ke bawah. Akibatnya, fondasi harus diletakkan di atas tanah yang keras dan stabil pada kedalaman 60-75 cm.
Hal-hal berikut harus dipertimbangkan ketika membangun fondasi:
- Diposisikan di tanah yang kokoh
- Lapisan pasir ditambahkan ke sabuk pondasi (sloff) untuk membantu mengurangi getaran.
- Sloff harus diamankan ke fondasi dan tidak terlalu dekat ke samping.
Keunggulan Rumah Tahan Gempa
Penghuni merasa aman dan tentram dalam rutinitas sehari-hari ketika gempa tidak terjadi. Bahkan jika rumah hancur jika terjadi gempa bumi, diharapkan penghuninya tidak akan mengalami cedera.
Perkembangan zaman mendukung pula perkembangan teknologi terutama dalam bidang infrastruktur. Gempa Alaska menjadi salah satu bencana yang cukup besar terjadi di negara bagian Amerika Serikat. Kerusakan akibat gempa akan sangat sedikit apabila penduduk disana menggunakan rumah anti gempa.